Jurusan ekonomi pembangunan adalah salah satu jurusan yang banyak diminati oleh calon mahasiswa di Indonesia. Jurusan ini akan membekali mahasiswa dengan pengetahuan tentang ekonomi makro, mikro, pembangunan ekonomi, keuangan publik, dan berbagai aspek ekonomi lainnya. Dengan demikian, lulusan jurusan ini diharapkan dapat menjadi ahli ekonomi yang mampu berkontribusi dalam pembangunan ekonomi negara.
Menurut Prof. Dr. Bambang Brodjonegoro, M.Sc., seorang pakar ekonomi yang juga menjabat sebagai Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional, “Jurusan ekonomi pembangunan sangat penting untuk menghasilkan tenaga ahli ekonomi yang mampu menganalisis dan merumuskan kebijakan pembangunan ekonomi yang efektif dan efisien.”
Dalam kurikulum jurusan ekonomi pembangunan, mahasiswa akan belajar tentang teori-teori ekonomi makro dan mikro, serta aplikasinya dalam konteks pembangunan ekonomi. Mereka juga akan mempelajari tentang keuangan publik, termasuk pengelolaan anggaran dan pajak, serta berbagai aspek ekonomi lainnya seperti perdagangan internasional, pembangunan daerah, dan ekonomi sumber daya alam.
Dr. Anwar Nasution, seorang ekonom yang pernah menjabat sebagai Gubernur Bank Indonesia, mengatakan, “Pengetahuan yang diperoleh dari jurusan ekonomi pembangunan akan sangat berguna bagi mahasiswa dalam menghadapi tantangan ekonomi global saat ini, di mana pemahaman tentang berbagai aspek ekonomi sangat dibutuhkan.”
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa jurusan ekonomi pembangunan memainkan peran yang penting dalam mencetak generasi ahli ekonomi yang kompeten dan siap bersaing di era globalisasi. Melalui pemahaman yang mendalam tentang ekonomi makro, mikro, pembangunan ekonomi, keuangan publik, dan berbagai aspek ekonomi lainnya, diharapkan lulusan jurusan ini dapat memberikan kontribusi positif dalam pembangunan ekonomi Indonesia.