Universitas Muhammadiyah Tangerang (UMT) merupakan salah satu perguruan tinggi yang terkenal akan penyediaan pendidikan berkualitas dengan nuansa keislaman yang kuat. Sebagai bagian dari jaringan Muhammadiyah, UMT berkomitmen untuk memberikan pendidikan yang tidak hanya berkualitas, tetapi juga sesuai dengan nilai-nilai Islam.
Menyediakan pendidikan berkualitas adalah salah satu misi utama dari UMT. Rektor UMT, Prof. Dr. H. Syaiful Bakhri, M.Si., menegaskan bahwa UMT selalu berusaha untuk meningkatkan kualitas pendidikan agar dapat menghasilkan lulusan yang kompeten dan siap bersaing di dunia kerja. Dengan kurikulum yang terus dikembangkan sesuai dengan perkembangan zaman, UMT terus berupaya memberikan pendidikan yang relevan dan bermutu.
Nuansa keislaman juga menjadi ciri khas yang membuat UMT berbeda dari perguruan tinggi lainnya. Dengan mengintegrasikan nilai-nilai Islam dalam setiap aspek kehidupan kampus, UMT memberikan pengalaman belajar yang holistik bagi mahasiswanya. Dr. H. Mohamad Nasir, M.Sc., Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Republik Indonesia, menyatakan, “Pendidikan dengan nuansa keislaman dapat memberikan landasan moral yang kuat bagi mahasiswa dalam menghadapi tantangan di masa depan.”
Dosen-dosen dan tenaga pendidik di UMT juga berperan penting dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif. Mereka tidak hanya sebagai pengajar, tetapi juga sebagai pembimbing dan teladan bagi mahasiswa. Dr. Ir. H. Asep Kadarohman, M.A., Dekan Fakultas Teknik UMT, menekankan pentingnya peran dosen dalam membentuk karakter mahasiswa. “Dosen harus mampu menjadi role model bagi mahasiswa agar mereka dapat mengembangkan potensi diri secara maksimal,” ujarnya.
Dengan komitmen yang kuat untuk menyediakan pendidikan berkualitas dengan nuansa keislaman, Universitas Muhammadiyah Tangerang terus berusaha menjadi lembaga pendidikan yang unggul dan berdaya saing. Dengan dukungan dari seluruh civitas akademika, UMT siap melahirkan generasi unggul yang mampu memberikan kontribusi positif bagi masyarakat dan bangsa.
